Bogor, 11 Desember 2024
Nusantara Geosains Institut (NGI) melalui kerja sama dengan PT Enrique Indonesia sukses menyelenggarakan pelatihan Basic GIS dan Tematik menggunakan QGIS yang berlangsung pada 2 hingga 7 Desember 2024. Pelatihan ini diadakan di Muara Bungo, Jambi, sebagai bagian dari upaya meningkatkan keterampilan sumber daya manusia (SDM) perusahaan perkebunan PT. Royal Lestari Utama (RLU), anak perusahaan dari Michelin.
Kegiatan ini bertujuan memberikan pemahaman dasar dan keterampilan teknis dalam penggunaan perangkat lunak QGIS sebagai pengganti software ArcGIS yang sebelumnya digunakan oleh divisi GIS PT. RLU. Langkah ini diambil seiring dengan masa transisi menuju penggunaan perangkat lunak open source, yang dinilai lebih efisien dan fleksibel dalam mendukung operasional perusahaan.
Selama enam hari pelatihan, para peserta mendapatkan pembekalan teori dan praktik yang meliputi pengenalan dasar Sistem Informasi Geografis (SIG), pengelolaan data spasial, hingga analisis tematik berbasis QGIS. Materi ini dirancang khusus untuk menjawab kebutuhan divisi GIS PT. RLU dalam mendukung aktivitas operasional perkebunan secara lebih efektif.
Kegiatan ini diikuti oleh dua belas orang staf dari divisi GIS PT. RLU yang berperan penting dalam pengelolaan dan analisis data spasial perkebunan milik anak perusahaan Michelin. Selama pelatihan, para peserta dipandu oleh Instruktur dari NGI bersama Tim Ahli dari PT Enrique Indonesia.
Pada sesi praktik, peserta mempelajari berbagai fungsi tools dalam QGIS, seperti pengelolaan atribut data, analisis geospasial, dan pembuatan peta tematik yang relevan dengan kebutuhan perkebunan. Sesi ini memberikan pengalaman langsung kepada peserta dalam mengelola data spasial dengan pendekatan berbasis software open source.
Selain penyampaian materi dan praktik langsung, peserta juga diberikan tugas dan kuis melalui website geosains.id milik NGI untuk mengasah pemahaman mereka terhadap materi yang dipelajari. Dengan metode pelatihan yang mengintegrasikan teori dan praktik ini, peserta diharapkan mampu mengimplementasikan pengetahuan yang diperoleh untuk mendukung produktivitas dan efektivitas kerja.
Pelatihan ini merupakan langkah strategis NGI yang bekerja sama dengan PT Enrique Indonesia dalam mendukung transformasi digital di sektor perkebunan. Dengan keahlian yang ditingkatkan melalui pelatihan ini, SDM PT. RLU diharapkan dapat lebih adaptif terhadap perubahan teknologi dan memaksimalkan potensi SIG untuk mendukung keberlanjutan usaha perusahaan.